Rabu, 09 Mei 2012

kartu ekspansi


Nama:Eni Ristanti
Prog  :D3/mi
Nim   :11.22.009

KARTU EKSPANSI







Kartu grafis NVidia
Kartu ekspansi atau kartu komputer (bahasa Inggris: expansion card, expansion board,adapter card, computer card atau accessory card) adalah sebuah papan sirkuit cetak yang dapat disisipkan ke sebuah slot ekspansi dari papan induk komputer untuk menambahkan sebuah fungsi tertentu. Sisi yang satu dari kartu ekspansi memiliki kontak yang tepat masuk ke dalam slot. Kontak ini kemudian menyediakan kontak elektris antara sirkuit terpadu (IC) dari kartu ekspansi dengan sirkuit terpadu dari papan induk. Konektor pada kartu ekspansi kemudian berfungsi untuk menyediakan koneksi antara kartu dengan peralatan eksternal. Tergantung bentuk dan jenisnya, papan induk dapat memiliki antara satu hingga tujuh kartu ekspansi. Ada faktor lain yang memengaruhi jumlah kartu yang dapat dipasang. Contohnya beberapa kartu seperti kartu grafis NVidia GeForce FX dan beberapa kartu grafis GeForce terbaru membutuhkan dua slot ekspansi.

Kamis, 03 Mei 2012



Tujuan
Sebuah chipset southbridge menangani semua fungsi komputer I / O, seperti USB, audio, serial, sistem BIOS, bus ISA, pengendali interupsi dan saluran IDE. Kombinasi yang berbeda dari Southbridge chip Northbridge yang mungkin, namun kedua jenis chip harus dirancang untuk bekerja sama , tidak ada standar industri-lebar untuk interoperabilitas antara desain chipset inti logika yang berbeda. Secara tradisional, antarmuka antara Northbridge dan Southbridge adalah bus PCI. Interface menjembatani utama yang digunakan sekarang adalah DMI ( Intel ) dan UMI ( AMD ).
Southbridge juga termasuk dukungan untuk Ethernet , RAID , USB , audio codec , dan FireWire. Mana dukungan disediakan untuk non-USB keyboard, mouse, dan serial port , mesin biasanya melakukannya melalui perangkat disebut sebagai saya Super / O ; masih lebih jarang, southbridge langsung dapat mendukung keyboard, mouse, dan port serial .

Rabu, 02 Mei 2012


Sejarah Perkembangan RAM
Perkembangan kemampuan prosessor yang pesat tentunya harus diimbangi dengan peningkatan kemampuan memori. Sebagai penampung data / informasi yang dibutuhkan oleh prosessor sekaligus sebagai penampung hasil dari perhitungan yang dilakukan oleh prosessor, kemampuan memori dalam mengelola data tersebut sangatlah penting. Percuma saja sebuah sistem PC dengan prosessor berkecepatan tinggi apabila tidak diimbangi dengan kemampuan memori yang sepadan.
Ketidak tepatan perpaduan kemampuan prosessor dengan memori dapat menyebabkan inefisiensi bagi keduanya. Katakanlah kita memiliki prosessor yang mampu mengolah arus data sebanyak 100 instruksi per detiknya, sementara kita memiliki memori dengan kemampuan menyalurkan data ke prosessor sebesar 50 instruksi per detiknya. Lalu apa yang terjadi? Sistem akan mengalami bottleneck. Prosessor harus menunggu data dari memori. Instruksi yang seharusnya dapat dikerjakan dalam waktu 1 detik menjadi 2 detik karena kemampuan memori yang terbatas.

Arti Istilah-istilah pada RAM?
            Begitu banyak nama dan istilah spesifik digunakan pada RAM. Kadang dapat membingungkan. Tapi tidak jadi masalah, setelah Anda membaca penjelasan singkatnya berikut. Ini dapat dijadikan panduan, setidaknya untuk membaca spesifikasi dan memperhitungkan dengan kemampuan produk yang bersangkutan.
Speed
            Speed atau kecepatan, makin menjadi faktor penting dalam pemilihan sebuah modul memory. Bertambah cepatnya CPU, ditambah dengan pengembangan digunakannya dual-core, membuat RAM harus memiliki kemampuan yang lebih cepat untuk dapat melayani CPU.









Ada beberapa paramater penting yang akan berpengaruh dengan kecepatan sebuah memory :
Megahertz
            Penggunaan istilah ini, dimulai pada jaman kejayaan SDRAM. Kecepatan memory, mulai dinyatakan dalam megahertz (MHz). Dan masih tetap digunakan, bahkan sampai pada DDR2.
Perhitungan berdasarkan selang waktu (periode) yang dibutuhkan antara setiap clock cycle. Biasanya dalam orde waktu nanosecond. Seperti contoh pada memory dengan aktual clock speed 133 MHz, akan membutuhkan access time 8ns untuk 1 clock cycle.
Kemudian keberadaan SDRAM tergeser dengan DDR (Double Data Rate). Dengan pengembangan utama pada kemampuan mengirimkan data dua kali lebih banyak. DDR mengirimkan data dua kali dalam satu clock cycle.
Kebanyakan produk mulai menggunakan clock speed efektif, hasil perkalian dua kali data yang dikirim. Ini sebetulnya lebih tepat jika disebut sebagai DDR Rating.
Hal yang sama juga terjadi untuk DDR2. Merupakan hasil pengembangan dari DDR. Dengan kelebihan utama pada rendahnya tegangan catudaya yang mengurangi panas saat beroperasi. Juga kapasitas memory chip DDR2 yang meningkat drastis, memungkinkan sebuah keping DDR2 memiliki kapasitas hingga 2 GB. DDR2 juga mengalami peningkatan kecepatan dibanding DDR.

PC Rating
            Pada modul DDR, sering ditemukan istilah misalnya PC3200. Untuk modul DDR2, PC2-3200. Dari mana angka ini muncul?
 Biasa dikenal dengan PC Rating untuk modul DDR dan DDR2. Sebagai contoh kali ini adalah sebuah modul DDR dengan clock speed 200 MHz. Atau untuk DDR Rating disebut DDR400. Dengan bus width 64-bit, maka data yang mampu ditransfer adalah 25.600 megabit per second (=400 MHz x 64-bit). Dengan 1 byte = 8-bit, maka dibulatkan menjadi 3.200MBps (Mebabyte per second).  Angka throughput inilah yang dijadikan nilai dari PC Rating. Tambahan angka “2″, baik pada PC Rating maupu DDR Rating, hanya untuk membedakan antara DDR dan DDR2.